MikeMediaIndonesia.com, Jakarta – Badan Narkotika Nasional (BNN) RI menggerebek sebuah sarang narkoba di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Rabu (5/11/2025). Petugas sempat menghadapi perlawanan dari kelompok jaringan narkoba yang mencoba menghalangi penegakan hukum.
“Saat dilakukan operasi penindakan, tim kami sempat mendapatkan perlawanan dari kelompok narkoba jaringan tersebut. Mereka menggunakan busur panah, lemparan batu, kembang api, bahkan senjata tajam. Namun, berkat kesigapan dan profesionalisme tim di lapangan, perlawanan tersebut berhasil dipukul mundur dan situasi dapat dikendalikan,” ujar Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN, Brigjen Roy Hadi Siahaan kepada wartawan.
Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang menjadi indikasi kuat adanya aktivitas peredaran narkoba di wilayah tersebut, antara lain:
– Puluhan gram sabu
– Puluhan alat isap sabu (bong)
– Timbangan digital
– Uang tunai jutaan rupiah yang diduga hasil transaksi narkoba
– Puluhan butir ekstasi
– Satu bungkus sabu seberat 51,8 gram
– Dua bungkus ekstasi yang ditemukan di lapak sekitar rel kereta.
Target operasi penggerebekan yang dilakukan tim gabungan terdiri dari BNN RI, BNN Provinsi DKI Jakarta, BNN Kota Jakarta Utara dan Brimob Polda Metro Jaya ini meliputi area padat penduduk, termasuk rumah kos dan tenda-tenda di sepanjang rel kereta api dekat Kampung Bahari. Area ini disinyalir menjadi lokasi transaksi dan penyalahgunaan narkoba.
Dari hasil operasi ini, petugas berhasil mengamankan 18 orang tersangka yang diduga terlibat dalam jaringan peredaran narkoba. Satu orang ditangkap di sekitar rel kereta, sementara 17 lainnya ditangkap di sebuah rumah kos yang diduga menjadi gudang penyimpanan narkoba.
“Seluruh tersangka beserta barang bukti telah kami amankan di kantor BNNK Jakarta Utara untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Kami akan terus mengembangkan kasus ini untuk mengungkap jaringan narkoba yang lebih besar,” tegas Brigjen Roy Hadi Siahaan.
BNN juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam memberantas peredaran narkoba dengan memberikan informasi sekecil apapun terkait aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.
“Kerjasama dari masyarakat sangat penting dalam upaya kita bersama untuk menciptakan Indonesia yang bersih dari narkoba,” pungkasnya.
(AB-Jakarta*)
















